Dalam kekosongan aku berlari mengejar waktu
Memunguti keping-keping mimpi yang hancur berserakan
Diantara jera dan kerinduan aku menari dalam ketiadawarasan
Meliar dan berlari dengan rumus dan kamus pembuka ketujuh pintu
Dengarlah lagam ketiadawarasanku dalam kerinduan
Melangkahi hitam dan putih yang datang tiada bertuan
Memanjati kesucian doa meski semakin menjauh harapan
Dalam kesendirian diri tiada henti aku siaga menjaga kerinduan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar